"Agar para siswa tidak percaya pada bocoran kunci jawaban UN yang beredar. Itu tidak jelas dan sama dengan mencelakai diri sendiri," kata Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum SMKN 5 Jakarta, Hasyim As'ari, Rabu (6/4/2011), di Jakarta.
Ditemui secara terpisah, Ketua panitia UN dan Ujian Sekolah SMKN 40 Jakarta Sukarno memaparkan, kebocoran kunci jawaban UN biasanya beredar ketika mendekati waktu pelaksanaan UN.
"Biasanya ada pengacau di jalan yang membagi kunci jawaban tidak jelas," katanya.
Ia berharap, siswa tidak mudah percaya kepada siapa saja yang berusaha mengacaukan dengan memberikan jawaban yang tidak jelas darimana asalnya.
Irwan AL, seorang siswa di STM 3 Kebon Sereh, Jatinegara, Jakarta Timur, mengungkapkan, seratus persen tidak akan percaya dengan beredarnya bocoran kunci jawaban UN.
"Aku nggak percaya, lebih baik fokus mempersiapkan UN," kata Irwan.