
Laptop diberikan kepada tiap siswa sekolah menengah negeri dan perguruan tinggi negeri yang telah memenuhi syarat. Program lima tahunan ini merupakan kebijakan pertama yang ada di India.
Fasilitas ini merupakan satu dari janji pemerintah saat kampanye pemilu, awal tahun ini. Pengusung program beralasan, pemberian laptop gratis akan membantu anak kurang beruntung, di mana orangtuanya tidak mampu membeli komputer.
Selain itu, bagi-bagi laptop juga dapat meningkatkan kekayaan ekonomi Tamil Nadu yang sedang bersaing dengan negara bagian di selatan India, untuk menjadi pusat IT modern yang didukung generasi baru komputer cerdas.
Bagaimanapun, program ini tidak lepas dari kritikan. Kritikus menilai, dana untuk program ini terlalu tinggi. Hanya dalam waktu satu tahun saja, pemerintah harus mengeluarkan ratusan juta dolar.
Menurut mereka, dana sebesar itu lebih baik dialokasikan untuk bidang lain seperti pelayanan sosial dan infrastruktur. Selain itu, negara bagian Tamil Nadu juga mengalami krisis listrik. Ini berarti, para pelajar harus berjuang untuk menggunakan laptopnya. Demikian seperti dikutip dari BBC, Kamis (15/9/2011).
Saat kampanye, pemerintah juga berjanji akan membagikan pemilihnya mixer makanan dan penggiling. Keluarga miskin, yang masuk dalam daftar program subsidi pangan, akan menerima ternak berupa kambing dan domba.